JuaraNews, Bandung - KPU RI memperbolehkan adanya konser musik pada kampanye calon kepala daerah di pilkada serentak 2020 ditengah pandemi covid-19.
Hal ini menuai komentar dari berbagai pihak, tak terkecuali DPRD Jabar.

Anggota Komisi I DPRD Jabar Ahab Sihabudin mengatakan, pihaknya tidak ingin pilkada serentak nanti jadi klaster baru covid-19. maka dari itu DPRD Jabar Siap ke KPU RI untuk audiensi. Tujuannya, agar protokol kesehatan ketat bisa diterapkan selama berlangsungnya pesta demokrasi lima tahunan.

"Kita akan melakukan kunjungan ke KPU Pusat mudah-mudahan bisa di rubah jangan sampai jadi klaster baru covid-19 di pilkada ini," katanya saat ditemui di Gedung DPRD Jabar, Jalan Diponegoro Kota Bandung, Jumat (18/9/2020).

Dia mengatakan, saat ini pihaknya sedang fokus terhadap pelaksanaan pilkada di tengah pandemi covdi-19 ini, maka dari itu selalu mengingatkan kepada penyelenggara pemilu agar selalu menerapkan protokol kesehatan.

Politisi PKS dari Dapil 14 Kabupaten Garut ini juga menjelaskan Komisi I DPRD Jabar tadi (Jumat pagi) juga baru saja berkunjung ke KPU Kabupaten Bandung.

Kunjungan dilakukan dengan tujuan, untuk mengetahui bagaimana tahapan-tahapan Pilkada dan agendanya.

"Ternyata itu, masih ada rapat terbuka, walaupun dibatasi, tetapi di lapangan, siapa yang mampu untuk membatasinya," tuturnya. (*)

bas