PLN Mobile Proliga 2024 Siap Digelar
- 23 April 2024 | 15:14:00 WIB
LIGA voli profesional paling bergengsi di tanah air ini akan mampu mencetak atlet-atlet voli Indonesia berkelas dunia.
LIGA voli profesional paling bergengsi di tanah air ini akan mampu mencetak atlet-atlet voli Indonesia berkelas dunia.
JABAR merupakan provinsi yang terdepan di Indonesia dalam penerapan sistem merit dengan menetapkan kebijakan manajemen ASN..
PEMILIHAN Umum Legislatif (Pileg) 2024 di Provinsi Jawa Barat (Jabar) telah menghasilkan sejarah baru.
JuaraNews, BANDUNG - Menjelang Pemilihan Kepala Daearah (Pilkada) Kabupaten Bandung, tiga srikandi dari tiga partai politik digadang-gadang bakal menyemarakkan bursa pemilihan Bupati Bandung tahun ini Inilah mereka, Hj. Nia Kurnia Dadang M Naser bakal calon bupati (cabup)dari Partai Golkar, Hj. Yena Masoem Iskandar dari PDI Perjuangan, dan Ingrid Kansil dari Partai Demokrat.
Lolos kah mereka nanti menjadi calon dari masing-masing partainya? Jika ya dapat dipastikan bakal lebih seru dari pada pilkada sebelumnya di daerah ini,. meski ketiga partai ini belum melakukan uji popilarits dan elektabilitas bagi ketiganya di Kbupaten Bandung.
Yang jelas Menurut Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bandung, H. Endang, ketiga Srikandi itu sama-sama mempunyai peluang untuk menang. Mereka sudah dikenal masyarakat.
Karena itu Endang mengaku, belum bisa memprediksi siapa yang bisa meraih kemenangan dalam pertarungan politik pada pesta demokrasi yang disebut-sebut Desember mendatang ini.
“Jadi semua tergantung dari pilihan masyarakat,” ujar Endang, kepada wartawan, Jumat (19/6/2020.
"Kenyataan ini. Masih menurut Endang bisa merupakan kemajuan politik bagi kaum perempuan, yang berkeinginan membangun daerah melalui peningkatan potensi yang mereka milik," katanya di Sekretaeiat DPC Partai Demokrat.
Bisa saja, lanjut dia. salah satu dari mereka bakal menorehkan sejarah kepemimpinan di Kabupaten Bandung atau sebaliknya menemui kegagalan saat berlaga. Itu belum bisa iaprediksi.
Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Bandung dari Fraaksi PKS, H. Irwan Abu Bakar, menamyebutkan, baik Srikandi maupun kaum adam keduanya memiiki kelebihan dan daya tarik tersendiri. Termasuk potensiensi yang dimiliki semua Bakal Calon Bupati Bandung.
Eksistensi untuk mengoptimalisasikan peraihan suara, menurut Irwan, tergantung dengan siapa akan berpasangan nanti yang akan ditentukan dalam kontestasi, kKarena dalam masa pandemi covid-19 akan muncul perbedaan. Tidak akan sama dengan pemilihan sebelumnya.
Semua Bakal Calon Bupati, ia tegaskan, memiliki potensi yang jika dikolaborasikan dengan baik melalui penyatuan visi misi berbeda menjadi satu tujuan satu kekuatan, mungkin meraih kesuksesan saat pemilihan nanti.
Jadi, antara Srikandi dan Kaum kaum lki-laki, menurut dia pula semua sama memiiki i strategi dalam perolehan suara, jika para Srikandi dijadikan lawan berat saat pemilihan nanti, ia sebut itu hal wajar.
"Kita tidak tahu siapa yang unggul nanti. Begitu juga bagaimana mereka. para bakal calon bupati meraih perolehan suara. Intinya, baik Srikandi dan kaum laki-laki mempunyai andil yang sama yang bertujuan membangun Kabupaten Bandung," katanya.(*)
Oleh: JuaraNews / ayi
0 KomentarPJ Gubernur Bey Machmudin berharap Kabupaten Sumedang bisa kembali menjadi 'Paradijs van Java' atau surga dari Selengkapnya..
MUSYAWARAH Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat digelar di Kota Bandung, Senin Selengkapnya..
TARGET prevalansi stunting masih jauh dari angka yang ditetapkan. Kementerian kesehatan menetapkan targat prevalansi stunting pada 2024 sebesar 14 Selengkapnya..
BEY Machmudin melantik Pj Wali Kota Bogor, Pj Bupati Ciamis, dan Pj Bupati Sumedang di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Sabtu Selengkapnya..
PERMASALAHAN sarana prasarana ruang kelas baru yang masih kurang di berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jawa Barat. Selengkapnya..
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
TARGET prevalansi stunting masih jauh dari angka yang ditetapkan. Kementerian kesehatan menetapkan targat prevalansi stunting pada 2024 sebesar 14 persen.
PERMASALAHAN sarana prasarana ruang kelas baru yang masih kurang di berbagai Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jawa Barat.