Warga RW 11 Tamansari Geruduk Kantor Wali Kota
- 16 Desember 2019 | 11:24:00 WIB
PULUHAN warga RW 11 Kelurahan Tamansari menggeruduk Kantor Wali Kota Bandung, Jumat (13/12/2019) sore.
PULUHAN warga RW 11 Kelurahan Tamansari menggeruduk Kantor Wali Kota Bandung, Jumat (13/12/2019) sore.
KEMERDEKAAN adalah di saat suatu negara meraih hak kendali penuh atas seluruh wilayah bagian negaranya.
JuaraNews, Bandung – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar Daud Achmad membuka Angklung’s Day Tahun 2019 di halaman Gedung Sate, Jalan Diponegoro Kota Bandung, Minggu (24/11/2019) dengan menggetarkan angklung bersama para 6.000 pelajar TK-SMA dari 133 grup angklung se-Jabar.
Daud menilai, Angklung's Day dengan melibatkan para pelajar se-Jabar ini merupakan kegiatan positif untuk melestarikan angklung.
“Saya yakin mereka akan terpatri di hatinya bahwa angklung ini adalah betul-betul musik tradisional Indonesia khususnya musik tradisional yang berada di Jawa Barat,” kata Daud.
Daud pun yakin melalui momentum Angklung's Day kelestarian alat musik yang dibuat dari bambu ini bisa lestari bahkan berkembang tidak hanya di Indonesia tapi juga dunia.
Pasalnya, Daud berujar angklung pun mampu memainkan nada-nada musik internasional seperti lagu dari daerah negara Afrika Selatan, Meksico, Jepang, Australia, dan Brasil.
Selain itu, Daud juga meminta Dinas Pariwisata dan Kebudayaan berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan Jabar untuk lebih getol memperkenalkan angklung termasuk di tempat wisata.
“Saya yakin di unit-unit sekolah biasanya itu ada grup angklung, nah grup angklung ini harus kita rawat. Bagaimana cara merawatnya? Tampilkan mereka di hotel-hotel khususnya di hotel-hotel yang biasa menampung (khususnya) wisatawan mancanegara,” kata Daud.
“(Tampil) seperti itu saya alami sendiri pada saat SMP, kebanggaan buat anak-anak dan sampai saat ini pun saya apresiasi, saya menghormati angklung, dan ingin terus melestarikan,” tambahnya.
Adapun event Angklung’s Day ini digelar oleh KABUMI (Keluarga Besar Bumi Siliwangi Universitas Pendidikan Indonesia dan sudah dihelat selama sembilan tahun sejak angklung ditetapkan sebagai warisan budaya dunia tak benda atau World Intangible Heritage oleh UNESCO pada 2010.
Dalam acara tersebut, para peserta juga memainkan medley lagu daerah se-Nusantara mulai dari Sumatera Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, hingga Papua. (*)
Oleh: JuaraNews / den
0 KomentarADA tiga permasalahan yang kerap dihadapi Generasi Zilenial, yakni seks bebas, pernikahan dini, dan penyalahgunaan Selengkapnya..
JABAR memiliki 3 kekuatan budaya, yaitu Betawian, Sunda Priangan, dan Cirebonan Pemprov pun berkomitmen terus melestarikan tiga keunikan seni Selengkapnya..
GERNAS Bude Jamu) di Jabar resmi dimulai bersamaan dengan peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-55 tingkat Jabar tahun Selengkapnya..
ABU DHABI memiliki begitu banyak destinasi wisata karena selalu ada destinasi baru yang lahir setiap Selengkapnya..
LINA Marlina Ruzhan mengapresiasi pemilihan Duta Pelajar Putri NU Tahun 2019 yang diinisiasi Ikatan Pelajar Putri Nadhlatul Ulama (IPPNU) Selengkapnya..
HARI Minggu (10/11/2019) ini bangsa Indonesia memeringati Hari Pahlawan. Tanggal 10 November mencatat peristiwa besar.
JABAR memiliki 3 kekuatan budaya, yaitu Betawian, Sunda Priangan, dan Cirebonan Pemprov pun berkomitmen terus melestarikan tiga keunikan seni budaya.