Seperti Sedang Perang, Kita Bertempur Melawan Pasukan Virus Covid-19
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
MAJU kena mundur kena. Peribahasa itu tepat menggambarkan kondisi saat ini, terkait penanggulangan Covid-19.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sangat menyesalkan dan menyayangkan pembatalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
NYARIS ironi. Zainudin Amali menyatakan mundur dari kursi menpora secara informal. Kabar running text di saluran TV hari ini.
JuaraNews, Bandung - Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan tinggi di Jabar terbilang masih rendah, dibanding APK perguruan tinggi di tingkat nasional.
Wakil Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi Sundari meminta Pemprov Jabar memperhatikan kampus-kampus di Jabar. Hal tersebut agar APK pendidikan tinggi masyarakat Jabar terus meningkat.
"Beasiswa, pembangunan ruang kelas baru serta pemenuhan berbagai sarana dan prasarananya menjadi hal yang penting agar Angka Partisipasi Kasar pendidikan tinggi di Jawa Barat meningkat," ujar Ineu di sela peletakan batu pertama pembangunan Gedung Serba Guna Universitas Subang, beberapa waktu lalu.
Ineu menambahkan keberhasilan pembangunan suatu wilayah ditentukan oleh sumber daya manusia yang berkualitas dan pendidikan merupakan salah satu cara meningkatkan kualitas SDM tersebut.
Karena itu, peningkatan mutu pendidikan harus terus diupayakan, dimulai dengan membuka kesempatan seluas-luasnya kepada penduduk untuk mengenyam pendidikan, hingga pada peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pendidikan.
“Kalau Universitas Subang ini berkembang tentu akan berpengaruh bagi Pemerintah Kabupaten Subang dan pasti berkolerasi juga dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan adanya peningkatan angka partisipasi kasar pendidikan tinggi," jelas Ineu.
Ineu mengungkapkan, dengan masih rendahnya APK pendidikan tinggi di Jabar, pihaknya terus berupaya mengembangkan perguruan tinggi agar angka partisipasi pendidikan tinggi di Jabar meningkat.
“Ada pengembangan kampus Unpad di Pangandaran, ITB di Cirebon, serta IPB di Sukabumi yang merupakan dukungan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk meningkatkan APK pendidikan tinggi ini”, tambah Ineu
Ineu juga meminta Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) yang membidangi masalah pendidikan tinggi untuk memberikan bantuan yang berbeda kepada Provinsi Jabar.
“Di Jawa Barat memang banyak kampus tapi jumlah penduduk kami paling banyak ditambah warga dari luar yang banyak belajar di Jawa Barat. Sehingga kami meminta bantuan yang lebih untuk terus mengembangkan perguruan tinggi di Jawa Barat," tutup Ineu. (*)
Oleh: abdul basir / bas
Pemberitaan tentang Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB Kertajati) ramai lagi akhir-akhir Selengkapnya..
KETUA Komisi V DPRD Jabar, Abdul Haris Bobihoe mengatakan seluruh OPD di Jabar memiliki anggaran penanganan Selengkapnya..
WAKIL Ketua DPRD Jabar Achmad Ru'yat berharap Underpass Dewi Sartika di Kota Depok nantinya dapat mengurai Selengkapnya..
KAUKUS Perempuan Parlemen (KPP) Jawa Barat meninjau, dan memberikan bantuan kepada korban terdampak gempa bumi Selengkapnya..
TPPAS Legok Nangka Kabupaten Bandung saat ini masih tahap Selengkapnya..
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil minta PNS di Jabar turut membantu penanganan gagal tumbuh anak atau stunting.
😷 Positif:
😊 Sembuh:
😭 Meninggal: