JuaraNews, Bandung-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar resmi menggelar rapat pleno rekapitulasi penghitungan pelorelehan suara pemilihan umum (Pemilu) serentak 2019 tingkat Provinsi Jawa Barat, Rabu (08/05/2019).

Rapat pleno yang berlangsung di Kantor KPU Jabar, Jalan Garut, Kota Bandung, dihadiri seluruh perwakilan Parpol peserta pemilu, Bawaslu Jabar. Termasuk juga perwakilan dari Polda Jabar, Kodam III/Siliwangi dan Pemprov Jaba

Ketua KPU Jabar Rifqi Alimubarok mengatakan, kehadiran seluruh Parpol dan Bawaslu sudah memenuhi syarat untuk dilakukannya rapat pleno. Mengingat, dalam Peraturan KPU diatur minimal sepertiganya harus hadir untuk rapat pleno.

"Alhamdulillah semuanya hadir, hanya PBB saja belum. Sehingga rapat pleno terbuka hasil penghitungan suara secara terbuka bisa kita buka," ujar Rifqi di dalam rapat pleno.

Setelah resmi dibuka, KPU pun membacakan tata tertib rapat pleno yang akan berlangsung selama tiga hari ke depan. Rifqi meminta seluruh peserta rapat dapat mematuhi tata tertib yang berlaku.

"Kita akan membacakan tata tertib rapat, mohon disimak dan dipatuhi," ujarnya.

Rekapitulasi suara, diawali dengan pembukaan kotak suara. Kabupaten Tasikmalaya menjadi daerah pertama yang dihitung dalam rapat pleno rekapitulasi kali ini.

"Kita mulai penghitungan dari Kabupaten Tasikmalaya. Silahkan mulai buka kotak suara," ucapnya.

Setelah Kabupaten Tasikmalaya, rencananya rekapitulasi suara berikutnya adalah Kota Sukabumi. Kabupaten Bekasi menjadi daerah terakhir yang direkapitulasi suaranya.

Sesuai dengan jadwal resmi KPU Jabar sendiri, rekapitulasi suara di tingkat provinsi Jawa Barat dilaksanakan selama 6 hari, dari Rabu (8/5) hingga Sabtu (11/5) (*)

Oleh: abdul basir / bas