JuaraNews, Bandung - Bagi Anda yang belum memiliki rencana kemana dan dimana akan menghabiskan momen akhir pekan ini, sepertinya harus mencoba datang ke sekitaran Gedung Sate, Jalan Diponegoro Kota Bandung untuk menyereput kopi sepuasnya dan ragam kuliner dalam West Java Coffee and Art Festival 2018.

Event yang diinisiasi Pemprov Jabar ini digelar selama 2 hari, Jumat-Sabtu (11-12/5/2018). Di West Java Coffee and Art Fesitval, Anda bisa singgah ke puluhan stan untuk sekadar melihat atau bahkan menikmati hasil racikan kopi khas Tanah Pasundan.

Bagi kalian yang datang bermodal ‘pas-pasan’, tidak perlu khawatir. Sebab di West Java Coffee Festival, juga terdapat stand yang menyediakn kopi gratis dengan bahan baku kopi dari berbagai peracik kopi atau barista yang ikut serta dalam acara tersebut.

Panitia penanggung jawab stan kopi gratis, Rizki Dwijoyo (26) mengatakan, jatah kopi yang bisa diseruput pengunjung tidak dibatasi. "Tidak dibatasi mau ambil kopi berapapun, asal dihabiskan. Kopi yang dibuat itu sumbangan dari stand-stand kopi partisipan," kata Rizky, Jumat (11/5/2018).

Selain kopi, juga terdapat berbagai sajian teh asli Jawa Barat. Selain dapat mencicipi, Anda juga dapat edukasi soal kopi dan teh yang sehat dan layak untuk dikonsumsi.

Adapun kopi yang dapat Anda cicipi di antaranya kopi dari Manglayang, Suji, Gunung Malabar, Sanghyang, Rancakalong, Pastal, Batu Loceng, Badranaya, Bukit Palasari, Cisero, Arjuna, Kepuga, Garutan, Gunung Sunda, Pasundan Lembang, dan Magma Malabar.

Selain itu, ada kopi Luak Lembah Cimanong, Malaya, Samboga, Kertamanah, Nayaka, Mayapada, dan Torabika Priangan. Selain warga Bandung, ada juga yang sengaja datang dari bogor, Nina (18), hanya untuk mencicipi sekaligus belajar kopi.

"Saya dari Bogor, berangkat tadi malam sama keluarga. Memang sengaja mau kesini, keluarga saya memang suka kopi," kata Nina sembari mencicipi kopi.

Anda juga dapat melihat penampilan dari berbagai bintang tamu dalam acara ini, untuk Anda yang belum punya rencana ber-akhir pekan bisa langsung datang ke Gedung Sate.(*)

Oleh: pierre radjudin / fan