Pemprov Jabar Bertanggung Jawab atas Penyelenggaraan Pekerja Migran Indonesia
- 27 Maret 2023 | 10:33:00 WIB
ANGGOTA DPRD Yosa Octora kembali menerangkan Perda No 2 Tahun 2021 tentang Penyeleggaraan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia.
JuaraNews, Cimahi – Guru honorer di Kota Cimahi belum terlindungi program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Demikian diungkapkan Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Kota Cimahi, Ferry Azhari.
"Keinginan kami seluruh guru honorer bisa terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan. Kalau profesi lainnya, misalnya buruh itu mayoritas sudah tercover BPJS ketenagakerjaan," ujar Ferry di Cimahi, Minggu (26/3/2017).
Ia mengatakan, untuk merealisasikan hal tersebut pihaknya akan bekerjasama dengan forum guru honorer. Bahkan kerja sama ini akan diperluas lagi dengan forum guru honorer Jawa Barat.
"Setiap pekerjaan itu punya resiko, makanya kami ingin semua profesi terlindungi BPJS Ketenagakerjaan," bebernya.
Ia mengaku, keterlambatan ini bukan kesengajaan, melainkan karena keterbatasan dalam hal ketersediaan data guru honorer yang baru. Sebab data-data yang ada merupakan data lama, sedangkan jumlah tenaga kerja termasuk guru honorer terus berubah-ubah. (*)
ude
0 Komentar
