JuaraNews, Bandung – Setelah lebih 200 itik mati di Desa Lebak Wangi Kecamatan Soreang, kini 735 itik di Desa Sekarwangi sebelah dinyatakan terkena flu burung.  

Unggas itu dinyatakan positif terjangkit virus avian inluenza setelah tim Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Jabar melakukan pengecekan. “Itu yang terdata oleh kami dan sudah ditangani. Mungkin ada tambahan tapi tidak banyak, paling 1-2 ekor,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Jabar, Doddy Firman Nugraha di Bandung, Minggu (26/2/2017).

Dia mengatakan, ratusan itik itu merupakan akumulasi yang positif terjangkit  selama 20 hari terakhir.

Dody mengatakan, virus tak sampai mewabah ke peternakan unggas lain di Kabupaten Bandung. Tim Dinas Peternakan telah melakukan penyisiran ke lokasi ditemukannya unggas mati karena virus peternakan dan peternakan yang ada di Kabupaten Bandung.

Sedangkan penyebab terjangkitnya virus flu burung, Dody memperkirakan oleh berbagai faktor. “Termasuk cuaca,” katanya. (*)

ude